Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tumpahan Minyak Cemari Laut Balikpapan, Sumber Sedang Ditelusuri

Kompas.com - 09/03/2020, 17:40 WIB
Zakarias Demon Daton,
Khairina

Tim Redaksi

SAMARINDA, KOMPAS.com - Tumpahan minyak kembali mencemari Laut Balikpapan, Kalimantan Timur, Minggu (8/3/2020) sore.

Tumpahan itu menyebar di pesisir Pantai Monpera hingga Benua Patra atau kilang mandiri sepanjang kurang lebih satu kilometer.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup Balikpapan, Suryanto mengatakan, saat ini tim sedang menelusuri sumber tumpahan.

"Hasil pemeriksaan lapangan tumpahan itu berasal dari darat, keluar melalui muara Sungai Prapatan belakang rumah sakit Polda Kaltim," ungkap dia saat dihubungi Kompas.com, Senin (9/3/2020).

Baca juga: 1.999 Warga Karawang Terima Kompensasi Tumpahan Minyak

Suryanto mengatakan, dari titik sebaran genangan, di pesisir Benua Patra lebih sedikit tebal ketimbang di pesisir Monpera.

Saat ini, pihaknya dibantu Polda Kaltim dan Pertamina sedang menelusuri sumber asal menggunakan metode finger print atau uji sampel minyak di laboratorium.

Uji ini akan melihat kandungan tumpahan minyak, kemudian dicocokkan dengan sumber-sumber yang ada.

Selain itu, pihaknya juga mengambil foto satelit.

"Agar segera terungkap sumber minyak ini," kata dia.

Menurut Suryanto, sejak Minggu malam, timnya bersama Refinery Unit (RU) V Pertamina membersihkan sekaligus ambil sampel.

Hasil pembersihan didapat tumpahan minyak yang berhasil dikumpulkan sekitar 2 meter kubik atau 2.000 liter dan 7 kantong plastik besar.

Saat ini, kawasan pesisir yang tercemar sudah dibersihkan.

"Tapi itu bercampur air," kata dia.

Tim dari Polda Kaltim juga sudah menurunkan tim penyelidikan atas kasus tersebut. Sedang Dinas Lingkungan Hidup sudah mengambil sampel air.

Meski demikian, menurut Suryanto, tumpahan minyak kali ini relatif kecil dibanding tumpahan sebelumnya di Pantai Manggar.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com