Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Melihat Peta Persaingan Pilkada Balikpapan, Mantan Kapolda dan Wakil Wali Kota Jadi Kandidat Kuat

Kompas.com - 11/10/2019, 16:36 WIB
Zakarias Demon Daton,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

SAMARINDA, KOMPAS.com - Balikpapan sebagai kota penyangga Kalimantan Timur, ibu kota negara yang baru, akan menggelar Pilkada 2020.

Kursi wali kota Balikpapan diprediksi akan sengit diperebutkan. Mengingat wali kota saat ini Rizal Effendi dari Partai NasDem tak bisa mencalonkan diri lagi karena sudah memimpin Balikpapan dua periode.

Namun, Wakil Wali Kota Rahmad Mas'ud dari Partai Golkar dikabarkan maju sebagai wali kota dan menjadi calon yang diperhitungkan.

Rahmad diketahui juga merupakan Ketua DPD Golkar Balikpapan.

Ia membawa Partai Golkar sebagai pemenang pemilu legislatif di Balikpapan pada April lalu dengan perolehan 11 kursi. Tertinggi dari partai lain yang memiliki kursi di DPRD Balikpapan.

Sedangkan, Rizal justru tak mengantarkan satu pun kursi NasDem di DPRD Balikpapan.

Dari total 45 kursi di DPRD Balikpapan, Golkar memperoleh 11 kursi, PDI-P 8 kursi, PKS dan Gerindra sama 6 kursi, Demokrat 4 kursi, Hanura 2 kursi, dan PKB 1 kursi.

Baca juga: Gubernur Edy Rahmayadi Dukung Wali Kota Batam Maju Pilkada Kepri

Dari komposisi ini, hanya Golkar yang berhasil mengusung calon sendiri tanpa koalisi karena melebihi sembilan kursi.

Partai lain yang mencari tambahan kursi atau koalisi untuk mengusung calon wali kota dan wakil wali kota Balikpapan yang dihelat September tahun depan.

Namun, hingga kini belum ada bentukan koalisi partai. Hanya, manuver-manuver dari para calon menghiasi pilkada Kota Minyak, sebutan lain dari Balikpapan.

Rahmad mengatakan hasil pleno DPD Golkar Balikpapan sudah memutuskan dirinya sebagai calon wali kota Balikpapan. Hanya, belum ada SK dari DPP Golkar.

Meski tanpa koalisi, Golkar bisa mengusung calon sendiri. Namun, komunikasi politik tetap ia lakukan dengan partai politik lain.

"Kami membuka diri kepada semua partai," kata Rahmad saat dikonfirmasi Kompas.com, Kamis (10/10/2019).

Soal wakilnya, ia belum memastikan apakah dari kalangan politisi, profesional atau akademisi. Yang jelas, dia bisa bersinergi dan bekerja sama dengan siapapun.

"Harus bekerja untuk kepentingan masyarakat Balikpapan. Itu komitmen saya," ujar Rahmad.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com