Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Balikpapan Disebut Masuk Zona Hitam Covid-19, Dinkes Kaltim Berikan Klarifikasi

Kompas.com - 30/06/2020, 20:49 WIB
Zakarias Demon Daton,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

SAMARINDA, KOMPAS.com – Dinas Kesehatan Kalimantan Timur sempat menempatkan Kota Balikpapan sebagai zona hitam seiring angka positif Covid-19 terus naik.

Penempatan zona hitam tersebut, sesuai desain infografis sebaran dan jumlah Covid-19 di Kaltim yang dikeluarkan Dinkes Kaltim, Senin (29/6/2020).

Infografis tersebut kemudian ramai jadi pembicaraan di media sosial.

Baca juga: Jadi Sumber Penularan Covid-19, Perusahaan Migas di Balikpapan Dipanggil Wali Kota

Zona hitam pada infografis tersebut digunakan apabila akumulasi kasus Covid-19 di atas 95 kasus.

Belakangan Dinas Kesehatan Kaltim, mengklarifikasi penempatan zona hitam bagi Balikpapan.

“Terkait perubahan warna (zona hitam) mohon maaf akan kami revisi infografis, tidak berdasarkan akumulasi kasus tapi atas kasus aktif yang masih dirawat,” ungkap Plt Kepala Dinas Kesehatan Kaltim, Andi M Ishak saat dihubungi Kompas.com, Selasa (30/6/2020).

Andi yang juga Jubir Penanganan Covid-19 Balikpapan ini, mengatakan sudah memberi masukan ke Dinkes Kaltim untuk menghitung jumlah pasien Covid-19 di Balikpapan menggunakan jumlah pasien yang masih dirawat bukan akumulasi.

Baca juga: 4 Karyawan Migas dari Jakarta Positif Covid-19 di Balikpapan

“Jika menggunakan jumlah akumulasi maka kasus ini naik terus enggak mungkin turun. Kan selain penambahan, ada juga kasus sembuh,” ungkap Andi saat memberi keterangan pers di Balikpapan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com