Lima Pantai di Balikpapan Ditutup Sementara, Antisipasi Kerumunan Libur Nataru

SAMARINDA, KOMPAS.com - Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi menutup sementara sejumlah tempat wisata saat Hari Raya Natal dan Tahun Baru 2021.

Sejumlah tempat wisata tersebut di antaranya Pantai Manggar Segarasari, Pantai Lamaru, Pantai Kemala, Pantai Monpera, Pantai Kilang Mandiri.

Kemudian, tempat wisata Penangkaran Buaya Teritip, Kebun Raya Balikpapan, Kawasan Wisata Lingkungan Hidup dan Mangrove Center Graha Indah.

Tak hanya itu, panti pijat dan kebugaran, arena bola sodok, pub, bar, diskotik, karauke dan sejenis juga ditutup sementara.

Baca juga: Kisah Keluarga Kristiani Ibadah Natal di Rumah, Sulap Ruang Makan hingga Khotbah Live Streaming

Penutupan sementara tempat-tempat ini dimaksud agar tidak terjadi kerumunan massa saat libur Natal dan Tahun Baru 2021.

"Kepada para pelaku usaha, pengelola ataupun penanggungjawab tempat dan fasilitas umum sebagaimana disebutkan di atas agar ditutup sementara pada tanggal 24, 25 dan 31 Desember 2020 serta 1 Januari 2021," demikian ditulis dalam Edaran Wali Kota Balikpapan Nomor 300/1042/Pem tentang Penutupan Sementara Tempat Wisata.

Kepala Satpol PP Kota Balikpapan, Zulkifli mengatakan penutupan tempat wisata ini juga bagian dari tindak lanjut edaran Gubernur Kaltim yang menginstruksikan tak ada perayaan pergantian tahun di tengah pandemi Covid-19.

"Awalnya kita mau pertimbangkan tutup tempat wisata yang punya pemerintah saja, tapi kondisi Covid-19 kita masih tinggi jadi tutup semua, swasta juga," ungkap saat dihubungi, Sabtu (26/12/2020).

Baca juga: 108.946 Kasus Aktif Covid-19 dan Upaya Pemerintah Antisipasi Lonjakan Kasus Saat Libur Panjang

Wali Kota Balikpapan Rizal Efendi mengatakan penutupan tempat wisata ini sebagai antisipasi kerumuman orang berlibur saat Natal dan Tahun Baru.

"Orang kerumunan memicu penularan Covid-19," ungkap Rizal.

Sejalan dengan itu, langkah penutupan tempat wisata tersebut guna memutusan penularan Covid-19.

Angka positif Covid -19 di Balikpapan sejak 14 hari terakhir mengalami peningkatan dari sebelumnya rata-rata 15 orang naik jadi 50 orang per hari.

Kemudian, peningkatan angka kurva rasio penularan dari sebelumnya 0,64 persen menjadi 1,26 persen.

Data per Jumat (25/12/2020) jumlah kasus positif Covid-19 di Balikpapan mencapai 5516 kasus, 4,617 di antaranya sudah sembuh, 642 masih dirawat dan 257 meninggal dunia.